 |
| suasana ospek UNY d GOR UNY 2 Agustus 2011... |
Wakil Rektor I Prof Dr Nurfina Aznam SU Apt melaporkan, rincian jumlah mahasiswa dari SNMPTN dan jalur Seleksi Mandiri untuk FIP 979 mahasiswa, FBS (1.053), FISE (1.218), FMIPA (678), FT (964), FIK (511) sehingga jumlahnya 5.403 orang. Sedangkan mahasiswa Program Kelanjutan Studi (PKS) sebanyak 511 orang.
Tahun ini UNY juga menerima mahasiswa kerja sama dari Pemda Sumatera Selatan, Pemda Lombok Barat, dan Pemda Karang Asem Bali. Selain itu, masih ada beberapa mahasiswa baru dari luar negeri yang mengikuti program S1 ada 10 orang, short course 14 orang, dan Dharma Siswa 24 orang. Mahasiswa luar negeri itu dari Papua Nugini, Pakistan, Amerika Serikat, Banglades, Cina, Hungaria, Italia, Jepang, Jerman, Korsel, Moldova, Perancis, Polandia, Thailand, dan Ukraina.
Rektor UNY Prof Dr Rochmat Wahab MPd MA mengatakan, untuk menghasilkan lulusan yang sama-sama kita cita-citakan, UNY terus berusaha melakukan internalisasi nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan melalui kegiatan akademik dan non akademik, baik melalui kegiatan kurikuler, ko-kurikuler, maupun ekstra kurikuler.
UNY mulai tahun ini memasuki tahun ketiga kurikulum baru, yang salah satunya adalah mewajibkan mahasiswa mengambil mata kuliah Pendidikan Kewirausahaan yang diharapkan dapat membekali lulusan untuk memiliki spirit kemandirian.
''Mahasiswa baru UNY juga diwajibkan mengikuti perkuliahan Bahasa Inggris yang diharapkan dapat dijadi bekal untuk memasuki tantangan global. Selanjutnya UNY mendorong semua mahasiswa memiliki keterampilan kepemimpinan, karena itu semua Ormawa diharapkan dari tingkat jurusan hingga universitas, mampu menjadi media yang dapat menfasilitasi untuk praktek kepimpinan. Ingat, now is a student tumorrow would be a leader,'' katanya.
Dijelaskan, dengan percaturan global dewasa ini, UNY bertekad menuju Universitas Bertaraf Internasional di bidang pendidikan. Di satu sisi, UNY berusaha untuk melakukan benchmarking program dan proses pendidikan bertaraf internasional, di sisi lain UNY berusaha untuk meng-gointernasional-kan keunggulan-keunggulan lokal, baik berkenaan dengan budaya, seni maupun bahasa ke masyarakat dunia.
( Bambang Unjianto / CN27 / JBSM )
0 komentar:
Posting Komentar